hari raya penampakan tuhan 2020

InfoMisa Hari Raya Penampakan Tuhan 03 Januari 2021. Sabtu, 02 Januari 2021 Add Comment. Jadwal Misa Minggu, 03 Januari 2021. HARI RAYA PENAMPAKAN TUHAN. Tahun B/I Gereja St. Albertus Agung - Paroki Harapan Indah, Bekasi. DemikianlahInjil Tuhan. TerpujilahKristus Nah adik-adik hari ini gereja merayakan hari Raya Epifani yati hari raya penampakan Tuhan. Nah hari ini Bayi Yesus menampakan diri kepada bangsa-bangsa yang diwakili oleh 3 raja dari Timur atau orang-orang majus. Mareka datang dari negeri yang jauuuhhhhh sekali adik-adik. MisaHari Anak Misioner dipusatkan di Gereja Paroki Wates hari Minggu, 02 Januari 2022 pukul 07.00 WIB. Misa hari Sabtu di Wilayah Kokap dan misa hari Minggu Wilayah Temon ditiadakan. Sekaligus diadakan pemberkatan Kapur. Misa Jumat Pertama di Gereja Wates dilaksanakan pada tanggal 07 Januari 2022 Pukul 18.00 WIB. DV(Dei Verbum) Channel, Saluran Pewartaan Kabar Sukacita. Allah berbicara kepada kita melalui pelbagai cara, termasuk diantaranya melalui bacaan Warta Sukac Istilah"hari Tuhan" sudah dikenal pada zaman Perjanjian Lama misalnya dalam Kitab Amos, Yesaya yang menunjuk pada saat Yahwe akan campur tangan untuk memposisikan Israel menjadi kepala atau pemimpin bangsa-bangsa. Hari Tuhan juga difahami sebagai hari penghakiman bagi Israel oleh karena dosa-dosa mereka sudah terlalu besar. giọt nước mắt muộn màng tập 22. HARI RAYA PENAMPAKAN TUHAN Minggu, 2 Januari 2021 RITUS PEMBUKA PERARAKAN MASUK LAGU PEMBUKA PS 473 -berdiri- DARI TIMUR JAUH BENAR 1. Dari Timur, jauh benar, kami cari Raja besar. Lewat gurun, naik turun, dituntun bintang-Nya. 2. Lahir Raja damai baka. Mas kubawa kepada-Nya, kar'na Ia memerintah sampai selamanya. 3. Aku bawa dupa menyan, lambang doa yang beriman. Ya Tuhanku, pujianku kiranya berkenan. 4. Damar pahit aku beri, lambang duka cita pedih dang sengsara tak bertara dan kubur yang sepi. 5. Agunglah kebangkitan-Nya, Raja, Tuhan, Kurban esa. Alleluya, alleluya! Pujian bergema. Ulangan O, bintang pandu yang cerah, bintang Raja mulia, jalan kami kausinari, langkah kami tuntunlah..TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri- I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus U. Amin I. Semoga Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu U. Dan bersama rohmu PENGANTAR -berdiri- I. Hari Raya Penampakan Tuhan atau Epifani dirayakan oleh Gereja Katolik ritus latin pada 6 Januari, namun Gereja memperbolehkan Konferensi Uskup setempat untuk menggeser hari raya ini ke hari Minggu terdekat. Sebagai mana kata-kata serapan lain dalam kosakata gerejawi ekaristi, liturgi, epiklese, dsb, kata Epifani berasal dari bahasa Yunani, dan berarti “manifestasi” atau “pewahyuan”. Hari Raya Penampakan Tuhan mulai dirayakan pada abad ke-3 di Gereja Timur baca Gereja partikular yang menggunakan ritus Timur dan berkedudukan di sebelah timur Yerusalem pada 6 Januari dengan maksud untuk menghormati Pembaptisan Kristus. Lambat laun, Epifani diperhitungkan sebagai salah satu dari tiga festival Gereja yang utama selain Paskah dan Pentakosta. Epifani muncul dalam kalender Gereja Barat baca Gereja ritus latin yang berkedudukan di sebelah barat Yerusalem dan berpusat di Roma pada abad ke-4 namun dengan fokus yang berbeda. Liturgi yang berkaitan dengan Epifani seharusnya mengandung 3 aspek, yaitu kunjungan orang majus, pembaptisan Kristus, dan mukjizat di Kana, dan memang, Ibadat Pagi Laudes pun mengekspresikan betapa kaya makna Epifani dalam antifon Kidung Zakharia lihat buku Ibadat Harian halaman 96 “Hari ini pengantin surgawi disatukan dengan Gereja, sebab di Yordan Kristus membasuh dosa umat-Nya. Para sarjana bergegas membawa persembahan untuk perkawinan raja, dan para tamu bergembira atas air yang diubah menjadi anggur, alleluya.” Makna Epifani menjadi semakin jelas jika kita melihat hubungan antara bacaan Injil pada Epifani dengan Paskah. Sebagai contoh Yesus mendapat tekanan dari penguasa yaitu Raja Herodes pada saat kelahiran-Nya, pun dari pemimpin Yahudi menjelang penyaliban-Nya. Yesus menyatakan diri-Nya kepada bangsa kafir baca bangsa non-yahudi yang terwakilkan melalui para majus, dan adalah bangsa kafir baca bangsa non-yahudi pula, yaitu perwira romawi, yang kemudian mengenali Yesus sebagai Anak Allah pada kaki salib. Peristiwa yang paralel ini mengingatkan kita bahwa. Liturgi kita mempunyai “tema besar”, yaitu bahwa, sebagai Gereja yang Satu, Kudus, Katolik, dan Apostolik, kita selalu merayakan misteri Paskah; hidup, wafat, dan kebangkitan Yesus Kristus! SERUAN TOBAT PS 353 -berdiri- I. Saudara-saudari, marilah mengakui dosa-dosa kita, supaya kita layak merayakan misteri suci ini. I. Tuhan Yesus Kristus, Engkaulah Raja Damai, yang memanggil para sarjana dari Timur dengan cahaya bintang-Mu. K. Tuhan, kasihanilah kami U. Tuhan, kasihanilah kami. I. Engkaulah Raja damai, yang memanggil kami dari kegelapan dengan cahaya-Mu. K. Kristus, kasihanilah kami U. Kristus, kasihanilah kami. I. Engkaulah Raja damai, yang menghendaki semua bangsa bergabung dalam perarakan menuju cahaya abadi. K. Tuhan, kasihanilah kami U. Tuhan, kasihanilah kami. I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal. U. Amin. MADAH KEMULIAAN PS 354 K. Kemuliaan kepada Allah di surga. U. Dan damai di bumi kepada orang yang berkenan pada-Nya. K. Kami memuji Dikau U. Kami meluhurkan Dikau K. Kami menyembah Dikau U. Kami memuliakan Dikau K. Kami bersyukur kepada-Mu, kar'na kemuliaan-Mu yang besar. U. Ya Tuhan Allah, Raja surgawi, Allah Bapa yang mahakuasa K. Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang tunggal, U. Ya Tuhan Allah, Anak domba Allah, Putra Bapa. K. Engkau yang menghapus dosa dunia U. Kasihanilah kami K. Engkau yang menghapus dosa dunia U. Kabulkanlah doa kami K. Engkau yang duduk di sisi Bapa, U. Kasihanilah kami. K. Kar'na hanya Engkaulah Kudus. U. Hanya Engkaulah Tuhan K. Hanya Engkaulah mahatinggi, ya Yesus Kristus U. Bersama dengan Roh Kudus dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin. COLLECTA -berdiri- I. Marilah kita berdoa hening sejenak I Ya Allah, pada hari ini dengan bimbingan bintang Engkau telah mewahyukan Putra Tunggal-Mu kepada bangsa-bangsa. Kami mohon, semoga kami yang telah mengenal Engkau dengan iman kelak Engkau perkenankan memandang wajah-Mu dalam kemuliaan. Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin. U. Amin. BACAAN I Yes 601-6 -duduk- "Kemuliaan Tuhan terbit atasmu." L. Bacaan dari Kitab Yesaya Beginilah kata nabi kepada Yerusalem Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan Tuhan terbit atasmu. Sebab sesungguhnya, kegelapan menutupi bumi, dan kekelaman menutupi bangsa-bangsa; tetapi terang Tuhan terbit atasmu, dan kemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu. Bangsa-bangsa berduyun-duyun datang kepada terangmu, dan raja-raja menyongsong cahaya yang terbit bagimu. Angkatlah mukamu dan lihatlah ke sekeliling! Mereka semua datang berhimpun kepadamu; anak-anakmu laki-laki datang dari jauh, dan anak-anakmu perempuan digendong. Melihat itu, engkau akan heran dan berseri-seri, engkau akan tercengang dan berbesar hati, sebab kelimpahan dari seberang laut akan beralih kepadamu, dan kekayaan bangsa-bangsa akan datang kepadamu. Sejumlah besar unta akan menutupi daerahmu, unta-unta muda dari Midian dan Efa. Mereka semua akan datang dari Syeba, akan membawa emas dan kemenyan, serta memberitakan perbuatan-perbuatan masyhur Tuhan. Demikianlah sabda Tuhan U. Syukur kepada Allah. MAZMUR TANGGAPAN PS 807 -duduk- Mazmur 1. Ya Allah berikanlah hukum-Mu kepada Raja, dan keadilan-Mu kepada putera raja! Kiranya ia mengadili umat-Mu dengan keadilan dan menghakimi orang-orang-Mu yang tertindas dengan hukum. 2. Kiranya keadilan berkembang dalam zamannya, dan damai sejahtera-berlimpah, sampai tidak ada lagi bulan! Kiranya ia memerintah dari laut ke laut, dari sungai Efrat sampai ke ujung bumi. 3. Kiranya raja-raja dari Tarsis dan pulau-pulau membawa persembahan-persembahan, kiranya raja-raja dari Syeba dan Seba menyampaikan upeti; kiranya semua raja sujud menyembah kepada-Nya, dan segala bangsa menjadi hamba-Nya. 4. Sebab ia akan melepaskan orang miskin yang berteriak minta tolong, ia akan membebaskan orang tertindas dan orang yang tidak punya penolong; ia akan sayang kepada orang lemah dan orang miskin, ia akan menyelamatkan nyawa orang papa. BACAAN II Ef 3 -duduk- "Rahasia Kristus kini telah diwahyukan, dan para bangsa menjadi pewaris perjanjian." L. Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Efesus Saudara-saudara, kamu telah mendengar tentang tugas penyelenggaraan kasih karunia Allah yang telah dipercayakan kepadaku demi kamu, yakni bagaimana rahasianya telah dinyatakan kepadaku melalui wahyu. Pada zaman angkatan-angkatan dahulu rahasia itu tidak diberitakan kepada umat manusia, tetapi sekarang dinyatakan dalam Roh kepada para rasul dan para nabi-Nya yang kudus. Berkat pewartaan Injil, orang-orang bukan Yahudi pun turut menjadi ahli waris, menjadi anggota anggota tubuh serta peserta dalam janji yang diberikan Kristus Yesus. Demikianlah sabda Tuhan U. Syukur kepada Allah BAIT PENGANTAR INJIL PS 951 -berdiri- BACAAN INJIL Mat 21-12 -berdiri- "Kami datang dari timur untuk menyembah Sang Raja." I. Tuhan bersamamu U. Dan bersama rohmu I. Inilah Injil Suci menurut Matius U. Dimuliakanlah Tuhan. I. Pada zaman pemerintahan raja Herodes, sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea, datanglah orang-orang majus dari timur ke Yerusalem. Mereka bertanya-tanya, “Dimanakah Raja Yahudi yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di ufuk timur dan kami datang untuk menyembah Dia.” Mendengar hal itu, terkejutlah Raja Herodes beserta seluruh Yerusalem. Maka dikumpulkannya semua imam kepala dan ahli Taurat bangsa Yahudi, lalu dimintanya kete-rangan dari mereka, di mana Mesias akan dilahirkan. Mereka berkata kepadanya, “Di Betlehem di tanah Yudea, karena beginilah ada tertulis dalam kitab nabi Dan engkau, Betlehem di tanah Yehuda, engkau sekali-kali bukanlah yang terkecil di antara mereka yang memerintah Yehuda karena dari padamulah akan bangkit seorang pemimpin, yang akan menggembalakan umat-Ku Israel.” Lalu dengan diam-diam Herodes memanggil orang-orang majus itu, dan dengan teliti bertanya kepada mereka kapan bintang itu nampak. Kemudian ia menyuruh mereka ke Betlehem, katanya, “Pergilah, dan selidikilah dengan saksama hal-ikhwal Anak itu! Dan segera sesudah kamu menemukan Dia, kabarkanlah kepadaku, supaya aku pun datang menyembah Dia.” Setelah mendengar kata-kata Raja Herodes, berangkatlah para majus itu. Dan lihatlah, bintang yang mereka lihat di timur itu mendahului mereka hingga tiba dan berhenti di atas tempat di mana Anak itu berada. Melihat bintang itu, sangat bersukacitalah mereka. Maka masuklah mereka ke dalam rumah itu, dan melihat Anak itu bersama Maria, ibu-Nya. Lalu mereka sujud menyembah Dia. Mereka pun membuka tempat harta bendanya, dan mempersembahkan persembahan kepada Anak itu, yaitu emas, kemenyan dan mur. Kemudian, karena diperingatkan dalam mimpi supaya jangan kembali kepada Herodes, mereka pun pulang ke negerinya lewat jalan lain. HOMILI -duduk- hening sejenak SYAHADAT NIKEA-KONSTANTINOPEL bila dinyanyikan PS 374 -berdiri- Umat berdiri, kata-kata yang dicetak miring diucapkan sambil membungkuk I + U. Aku percaya akan satu Allah, Bapa yang mahakuasa, pencipta langit dan bumi, dan segala sesuatu yang kelihatan dan tak kelihatan; dan akan satu Tuhan Yesus Kristus, Putra Allah yang tunggal. Ia lahir dari Bapa sebelum segala abad, Allah dari Allah, Terang dari Terang, Allah benar dari Allah benar. Ia dilahirkan, bukan dijadikan, sehakikat dengan Bapa; segala sesuatu dijadikan oleh-Nya. Ia turun dari surga untuk kita manusia dan untuk keselamatan kita. Ia dikandung dari Roh Kudus, Dilahirkan oleh Perawan Maria, dan menjadi manusia. Ia pun disalibkan untuk kita, waktu Pontius Pilatus; Ia menderita sampai wafat dan dimakamkan. Pada hari ketiga Ia bangkit menurut Kitab Suci. Ia naik ke surga, duduk di sisi Bapa. Ia akan kembali dengan mulia, mengadili orang yang hidup dan yang mati; kerajaan-Nya takkan berakhir. aku percaya akan Roh Kudus, Ia Tuhan yang menghidupkan; Ia berasal dari Bapa dan Putra, yang serta Bapa dan Putra, disembah dan dimuliakan; Ia bersabda dengan perantaraan para nabi. aku percaya akan Gereja yang satu, kudus, katolik dan apostolik. aku mengakui satu pembaptisan akan penghapusan dosa. aku menantikan kebangkitan orang mati dan hidup di akhirat. Amin. DOA UMAT Jawaban umat TPE Lagu 6 -berdiri- I. Cinta kasih Allah kepada manusia nyata dalam diri Yesus. Berkat Dia kita diperkenankan menghadap Bapa dan berdoa L. Bagi para misionaris di seluruh dunia Semoga Allah Bapa melimpahkan Roh Kudus kepada para misionaris agar karya kerasulan mereka berhasil baik. Marilah kita mohon U. Dengarkanlah umat-Mu. L. Bagi para pejabat pemerintahan Semoga Allah Bapa, sumber cahaya, menerangi para pejabat pemerintahan agar mereka semakin menyadari bahwa tugas mereka merupakan pengabdian kepada masyarakat, bukan penguasaan. Marilah kita mohon U. Dengarkanlah umat-Mu. L. Bagi mereka yang dengan diam-diam meninggalkan Gereja Semoga mereka yang dengan diam-diam meninggalkan Gereja, merupakan tantangan bagi kami untuk hidup yang lebih sesuai lagi dengan Injil, sehingga menjadi cahaya bintang bagi mereka. Marilah kita mohon U. Dengarkanlah umat-Mu. L. Bagi kita di sekitar altar ini Semoga Allah Bapa mendampingi kita agar masa pembaruan dan pembangunan sekarang ini jangan sampai membuat kami bingung dan acuh tak acuh, melainkan menggugah kita untuk sebagaimana para sarjana, mencari cahaya yang dibawa penyelamat kita. Marilah kita mohon U. Dengarkanlah umat-Mu. I. Allah Bapa di surga, sumber cahaya iman, kami bersyukur atas tanda-tanda cinta kasih-Mu yang telah kami terima. Namun kami mohon, janganlah meninggalkan kami, tetapi siapkanlah kami untuk kebahagiaan tetap dalam Kristus Yesus, Tuhan dan Pengantara kami. U. Amin. LITURGI EKARISTI A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN PS 464 -duduk- 1. Hai, mari berhimpun dan bersukaria! Hai mari semua ke Bethlehem! Lihat Yang Lahir Raja bala surga! 2. Terang yang ilahi, Allah yang sejati t'lah turun menjadi manusia. Allah sendiri dalam rupa insan! 3. Gembala dipanggil dari padang raya menuju palungan-Nya yang rendah. Kita pun turut bergegas ke sana! 4. Melihat bintang-Nya, datang orang Majus menghantar emas, kemenyan dan mur. Marilah kita persembahkan Cahaya abadi dari Allah Bapa kentara berwujud di dunia ini Anak ilahi berbalut lampin. 6. Demi kita ini Ia sudah lahir. Peluk Dia dalam iman teguh cinta kasih-Nya patut kita balas. 7. Hai para malaikat, angkatlah suaramu, biduan surgawi, bernyanyilah! Muliakan Allah, Bapa dalam surga! 8. Ya Tuhan yang lahir pada hari ini, ya Yesus, terpujilah nama-Mu! Firman abadi yang menjadi daging! 1-8. Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia, Tuhanmu! umat berdiri ketika didupai DOA ATAS PERSEMBAHAN I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa. -berdiri- U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus. I. Ya Allah, pandanglah dengan rela kami, umat-Mu, yang mempersembahkan bukan lagi emas, dupa dan mur, melainkan Dia, yang dalam persembahan ini dimaklumkan, dikurbankan, dan disambut Dialah Yesus Kristus, yang hidup dan berkuasa, sepanjang segala masa. U. Amin. PREFASI Kristus Terang Para Bangsa -berdiri- KUDUS PS 393 Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah segala kuasa. Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga. DOA SYUKUR AGUNG ICOMMUNICANTES PENAMPAKAN TUHAN -berlutut/berdiri- AKLAMASI ANAMNESIS AKHIR DOA SYUKUR AGUNG I. Dengan pengantaraan Dia, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala Pola lagu Misa de angelis C. KOMUNI BAPA KAMI PS 402 -berdiri- I. Praeceptis salutaribus moniti, et divina institutione formati, audemus dicere I. Libera nos, quaesumus, Domine, ab omnibus malis, da propitius pacem in diebus nostris, ut, ope misericordiae tuae adiuti, et a peccato simus semper liberi et ab omni perturbatione securi exspectantes beatam spem et adventum Salvatoris nostri Iesu Christi U. DOA DAMAI TPE 2020 -berdiri- I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau telah bersabda kepada para Rasul-Mu Damai-Ku Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu janganlah memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan berilah damai dan kesatuan sesuai dengan kehendak-Mu, Engkau yang hidup dan meraja sepanjang segala masa. U. Amin. I. Semoga damai Tuhan selalu bersamamu U. Dan bersama rohmu. D/I. Berilah damai satu sama lain. *selama pandemi ANAK DOMBA ALLAH PS 414 -berdiri- U. Anak domba Allah yang menghapus dosa dunia, kasihanilah kami. U. Anak domba Allah yang menghapus dosa dunia, kasihanilah kami. U. Anak domba Allah yang menghapus dosa dunia, berilah kami damai. PERSIAPAN KOMUNI umat berlutut/berdiriAjakan menyambut Komuni I. Lihatlah Anak Domba Allah, lihatlah Dia yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah Saudara-Saudari yang diundang ke perjamuan Anak Domba. U. Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh. KOMUNI LAGU KOMUNI 1 PS 470 -berlutut- 1. Di Betlehem t'lah lahir seorang Putera. Semoga 'ku menjadi abadi milik-Nya, sungguh, sungguh, abadi Hatiku kubenamkan di dalam kasih-Nya, pada-Nya kuserahkan diriku s'lamanya, sungguh, sungguh, diriku s' Ya Yesus, Kau kucinta sepanjang hidupku; bagiku makin indah cahaya kasih-Mu, sungguh, sungguh, cahaya Tandanya kuaminkan jaminan janji-Mu pada-Mu kutitipkan seluruh hatiku, sungguh, sungguh, seluruh hatiku. LAGU KOMUNI 2 PS 472 -berlutut-1. Di angkasa lihatlah! Ada tanda yang besar yakni bintang yang terang. Bersukalah >> 2. Orang majus datanglah kar'na bintang cemerlang sampai di palungan-Nya. Bersukalah >> 3. Dupa, damar dan emas lambang sujud berserah pada raja semesta. Bersukalah >> 1-3. Bersukalah, bersukalah, t'lah lahir Jurus'lamatmu. Bersukalah-bersukalah, t'lah lahir Jurus'lamatmu. SAAT HENING -duduk- DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri- I. Marilah kita berdoaI. Ya Allah, dengan terang surgawi berjalanlah di depan kami selalu dan di mana pun. Semoga dengan pandangan yang jernih dan kasih yang pantas kami mampu melihat dan menyambut misteri yang kami rayakan ini sesuai dengan kehendak-Mu. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa, sepanjang segala masa. U. Amin. RITUS PENUTUP BERKAT MERIAH -berdiri- I. Tuhan bersamamu U. Dan bersama rohmu I. Semoga Allah yang telah memanggil Saudara dari kegelapan ke dalam terang-Nya yang mengagumkan berkenan melimpahi Saudara dengan berkat-Nya, dan meneguhkan hati Saudara dengan iman, harapan dan kasih. U. Amin. I. Dan karena Saudara dengan setia mengikuti Kristus, yang hari ini menampakkan diri bagi dunia sebagai Cahaya yang memancar dalam kegelapan, semoga Dia menjadikan Saudara terang bagi sesama. U. Semoga setelah peziarahan berakhir, Saudara sampai kepada-Nya, Kristus Tuhan, Terang dan Terang yang ditemukan dengan sukacita besar oleh para majus dengan bimbingan Amin. I. Semoga berkat Allah yang Mahakuasa, Bapa dan Putra + dan Roh Kudus, turun atas Saudara dan menetap senantiasa. U. Amin. PENGUTUSAN I. Saudara-saudari, pergilah dalam damai sambil memuliakan Tuhan dengan hidupmu. U. Syukur kepada Allah. DOA KEPADA SANTO MIKAEL I+U. Santo Mikael Malaikat agung, jagalah kami dalam pertempuran, jadilah pelindung kami melawan kejahatan dan tipu daya si jahat. Dengan rendah hati, kami memohon kepadamu, semoga Allah menghardik setan, dan engkau, Pangeran bala tentara surga, dengan kekuatan Allah, lemparkanlah ke dalam neraka, setan dan roh-roh jahat yang mengembara di dunia untuk menghancurkan jiwa-jiwa. Amin. PERARAKAN KELUAR PS 454 1. Para malaikat bernyanyi di tengah malam sepi. Bergema di padang sunyi warta suka surgawi. 2. Tampaklah utusan surga yang bersinar mulia. Penggembala pun takutlah menyaksikan sinarnya. 3. Hari ini lahir Kristus, Jurus'lamat dunia. Bayi yang terbungkus lampin, di palungan tidur-Nya. 4. Dan gembala pun pergilah, kota Daud arahnya. Mari kita pun memuji dan bernyanyi tak henti. Ulangan 1-4. Glo......................ria in excelsis Deo. Glo.........ria in excelsis Deo. Kalender Liturgi 03 Januari 2021, Hari Anak Misioner Sedunia Bacaan I Yes 601-6 Kemuliaan Tuhan terbit atasmu. Beginilah kata nabi kepada Yerusalem Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan Tuhan terbit atasmu. Sebab sesungguhnya, kegelapan menutupi bumi, dan kekelaman menutupi bangsa-bangsa; tetapi terang Tuhan terbit atasmu, dan kemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu. Bangsa-bangsa berduyun-duyun datang kepada terangmu, dan raja-raja kepada cahaya yang terbit bagimu. Angkatlah mukamu dan lihatlah ke sekeliling! Mereka semua datang berhimpun kepadamu; anak-anakmu laki-laki datang dari jauh, dan anak-anakmu perempuan digendong. Melihat itu, engkau akan heran dan berseri-seri, engkau akan tercengang dan berbesar hati, sebab kelimpahan dari seberang laut akan beralih kepadamu, dan kekayaan bangsa-bangsa akan datang kepadamu. Sejumlah besar unta akan menutupi daerahmu, unta-unta muda dari Midian dan Efa. Mereka semua akan datang dari Syeba, akan membawa emas dan kemenyan,serta memberitakan perbuatan-perbuatan masyhur Tuhan. Mazmur Tanggapan Mzm 72 Ref Kiranya segala bangsa menyembah Engkau, ya Tuhan! Ya Allah, berikanlah hukum-Mu kepada raja dan keadilan-Mu kepada putera raja. Kiranya ia mengadili umat-Mu dengan keadilan dan menghakimi orang-orang-Mu yang tertindas dengan hukum!Kiranya keadilan berkembang pada zamannya dan damai sejahtera berlimpah, sampai tidak ada lagi bulan! Kiranya ia memerintah dari laut sampai ke laut, dari sungai Efrat sampai ke ujung bumi!Kiranya raja-raja dari Tarsis dan pulau-pulau membawa persembahan-persembahan; kiranya raja-raja dari Syeba dan Seba menyampaikan upeti! Kiranya semua raja sujud menyembah kepadanya, dan segala bangsa menjadi hambanya!Sebab ia akan melepaskan orang miskin yang berteriak minta tolong, ia akan membebaskan orang yang tertindas, dan orang yang tidak punya penolong; ia akan sayang kepada orang lemah dan orang miskin, ia akan menyelamatkan nyawa orang papa. Bacaan II Ef 3 Rahasia Kristus kini telah diwahyukan, dan para bangsa menjadi pewaris perjanjian. Saudara-saudara, kamu telah mendengar tentang tugas penyelenggaraan kasih karunia Allah yang dipercayakan kepadaku demi kamu, yaitu bagaimana rahasianya telah dinyatakan kepadaku melalui wahyu. Pada zaman angkatan-angkatan dahulu rahasia itu tidak diberitakan kepada umat manusia, tetapi sekarang dinyatakan dalam Roh kepada para rasul dan para nabi-Nya yang kudus. Berkat pewartaan Injil, orang-orang bukan Yahudi pun turut menjadi ahli waris, menjadi anggota-anggota tubuh dan peserta dalam janji yang diberikan Kristus Yesus. Bait Pengantar Injil Mat 22 Kami telah melihat bintang Tuhan di ufuk timur, dan kami datang untuk menyembah Dia. Bacaan Injil Mat 21-12 Kami datang dari timur untuk menyembah Sang Raja. Pada zaman pemerintahan Raja Herodes, sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea, datanglah orang-orang majus dari Timur ke Yerusalem. Mereka bertanya-tanya, “Di manakah Raja Yahudi yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di Timur dan kami datang untuk menyembah Dia.” Mendengar hal itu, terkejutlah raja Herodes beserta seluruh Yerusalem. Maka dikumpulkannya semua imam kepala dan ahli Taurat bangsa Yahudi, lalu dimintanya keterangan dari mereka, di mana Mesias akan dilahirkan. Mereka berkata kepadanya, “Di Betlehem di tanah Yudea, karena beginilah ada tertulis dalam kitab nabi Dan engkau, Betlehem di tanah Yehuda, engkau sekali-kali bukanlah yang terkecil di antara mereka yang memerintah Yehuda, karena dari padamulah akan bangkit seorang pemimpin, yang akan menggembalakan umat-Ku Israel.” Lalu dengan diam-diam Herodes memanggil orang-orang majus itu dan dengan teliti bertanya kepada mereka kapan bintang itu nampak. Kemudian ia menyuruh mereka ke Betlehem, katanya, “Pergilah, dan selidikilah dengan seksama hal-ikhwal Anak itu! Dan segera sesudah kamu menemukan Dia, kabarkanlah kepadaku, supaya aku pun datang menyembah Dia.” Setelah mendengar kata-kata raja Herodes, berangkatlah para majus itu. Dan lihatlah, bintang yang mereka lihat di Timur itu mendahului mereka hingga tiba dan berhenti di atas tempat di mana Anak itu berada. Melihat bintang itu, sangat bersukacitalah mereka. Maka masuklah mereka ke dalam rumah itu, dan melihat Anak itu bersama Maria, ibu-Nya. Lalu mereka sujud menyembah Dia. Mereka pun membuka tempat harta bendanya dan mempersembahkan persembahan kepada Anak itu, yaitu emas, kemenyan dan mur. Kemudian, karena diperingatkan dalam mimpi supaya jangan kembali kepada Herodes, mereka pun pulang ke negerinya lewat jalan lain. Demikianlah Injil Tuhan. Menemukan kehadiran Allah Pada hari ini kita merayakan hari raya Penampakan Tuhan, atau yang dikenal juga dengan hari raya Epifani. Ini adalah hari raya di mana kita merayakan manifestasi Tuhan atau penyertaan keselamatan Tuhan kepada semua bangsa. Karenanya pada perayaan ini kita mendapatkan warta berupa kisah tentang orang Majus atau tiga orang bijak dari Timur yang mengikuti petunjuk bintang, sebagai bintang penanda tempat kelahiran Yesus, untuk bertemu dengan Yesus Juruselamat. Alkitab tidak mengatakan apapun tentang identitas dan latar belakang tiga orang bijak atau orang Majus itu. Tak mengherankan tradisi kekristenan berupaya menginterpretasi mereka itu berpadanan dengan kisah Injil. Kalau Injil Matius menggambarkan bahwa mereka datang dari Timur menuju Yerusalem, sudah barang tentu mereka menempuh perjalanan panjang yang memakan waktu, tenaga dan biaya yang tidak kecil, dan itu memperjelas siapa mereka itu. Amatilah mungkin mereka berasal dari strata masyarakat kelas atas. Perjalanan yang ditempuh itu bukanlah berasal dari informasi manusia, melainkan berdasarkan petunjuk bintang. Hal itu tentu menggambarkan bahwa mereka berasal dari latar belakang ilmu perbintangan. Karenanya layaklah kalau mereka disebut para sarjana menurut ukuran zaman itu. Kenyataan bahwa mereka membawa persembahan yang amat berharga bagi Yesus, yakni emas, kemenyan dan mur, tentu menggambarkan bahwa mereka itu berasal dari kaum kerajaan, dan karena itu mereka disebut sebagai tiga raja dari Timur. Ketiadaan nama mereka dalam Kitab suci, tak mengurungkan niat orang-orang Kristen untuk menyebut mereka dengan tiga nama yakni Kaspar, Melkior dan Baltsar. Kemudian ketiga raja itu diberi warna merah, coklat dan hitam. Kesemuanya menggambarkan satu pesan utama bahwa orang-orang dari seluruh dunia, dengan pelbagai warna kulit yang berbeda, datang kepada Yesus. Maka kisah para sarjana dari Timur ini adalah awal dari sejarah semua bangsa datang dan percaya kepada Kristus. Lewat bintang keselamatan itu, Tuhan mengungkapkan diri-Nya kepada segala bangsa dan kepada semua generasi manusia lintas batas ras, suku, golongan, bangsa dan bahasa, suatu undangan universal bagi dunia agar bergerak berjalan menuju keselamatan. Sebagai orang beriman, kita menarik makna dari Hari Raya Penampakan Tuhan ini bahwa pada saat ini, kepada kita pun, sebagai bagian dari generasi bangsa manusia di dunia ini, dalam latar belakang dan golongan apa saja, Tuhan mau menyatakan diri-Nya kepada kita semua. Ia menyatakan diri-Nya dalam keluarga kita, pekerjaan kita, relasi dan komunikasi, setiap pertemuan dan kebersamaan kita. Ada banyak bintang kehidupan yang menjadi signal atau penanda kehadiran Tuhan atau manifestasi Tuhan ditengah-tengah kita. Satu hal yang patut kita upayakan, yakni bahwa kita perlu mencari jalan berjumpa dengan Yesus yang lahir untuk kita, membawa keselamatan di tengah kita. Kita perlu mencari Yesus, bukan lagi seperti dulu di Betlehem tanah Yudea, tetapi di Betlehem kehidupan kita yang konkrit. Seperti para sarjana dari Timur, kita melakukan perjalanan panjang, sepanjang umur hidup kita, agar berjumpa dengan Kristus dalam kehidupan kita setiap hari. Terkadang bintang muncul, terkadang menghilang. Terkadang kita menemukan terang dalam hidup kita, di mana Yesus dekat dengan kita. Kadang-kadang kita hidup dalam kegelapan, ketika terang itu sepertinya lenyap. Terkadang kita bertemu dengan kebahagiaan dalam keluarga kita, terkadang dengan derita; terkadang sukses dan terkadang kegagalan. Tetapi kita perlu mengikuti Kristus sepanjang hari. Terkadang kita dicintai, terkadang dibenci. Tapi kita harus bertahan dalam mengikuti petunjuk keselamatan, yakni bintang keselamatan kita sekarang ini, yakni Firman Tuhan, ekaristi dan doa, untuk dapat bertemu dengan-Nya dan memberikan hadiah kita kepada-Nya, terutama persembahan hati dan hidup kita yang selaras dengan keselamatan. VU Renungan Diambil dari Percikan Hati Vol 19 Januari 2021 Menemukan Tuhan dalam Kesederhanaan Minggu, 3 Januari 2021 Injil Mat 21-12 Oleh Romo Thomas Suratno SCJ Inilah sebuah gambaran perjalanan dalam mencari Dia, bahwa untuk melihat dan menemukan Tuhan diperlukan kepekaan akan rahmat Tuhan dan usaha dari pihak kita. Pada hari ini kita merayakan Hari Raya Natal segala bangsa. Perayaan ini dikenal di kalangan luas sebagai Hari Raya Penampakan Tuhan Epifani atau dulu disebut Pesta Tiga Raja. Meskipun di dalam Kitab Suci tidak disebutkan nama ketiga raja atau para majus ilmuwan yang datang untuk menyembah Yesus tetapi dalam tradisi Gereja ada nama-nama yang dikenal dan dikenang yakni Gaspar, Melkhior, dan Baltasar. Ketiga nama ini mungkin disebutkan supaya sesuai dengan nama tiga persembahan simbolis yang diberikan kepada Yesus. Ketiga persembahan simbolis itu adalah emas, kemenyan dan mur. Emas dipersembahkan bangsa-bangsa kepada Yesus untuk mengakuiNya sebagai Raja dari segala raja. Kemenyan merupakan wangi-wangian yang dipakai dalam ibadat suci di dalam rumah ibadat melambangkan ke-Tuhan-an Yesus atau keilahianNya. Segala bangsa menyembah Yesus sebagai Tuhan. Mur adalah getah pohon yang rasanya pahit biasanya dipakai untuk mengawetkan jenazah. Jadi mur melambangkan kematian Yesus untuk menebus semua orang dari segala suku dan bangsa. Para majus dari Timur mewakili bangsa-bangsa untuk beriman kepada Yesus sebagai Raja, Tuhan dan Penyelamat atau Penebus. Ini adalah tiga gelar yang lazim di dalam Gereja dan diperuntukkan bagi Yesus. Pada hari Minggu Penampakan Tuhan’ ini kita bersama merayakan pernyataan Yesus yang pertama kalinya kepada dunia bahwa Ia adalah Mesias, Seorang Raja yang telah dinanti-nantikan. Warta Injil hari ini mengatakan tentang tiga orang majus dari Timur yang dengan melihat sebuah bintang di langit, dan dengan bantuan rahmat tertentu dari Tuhan, mereka datang mencari Sang Mesias yang baru lahir di tanah Israel. Mungkin di zaman itu ada banyak orang yang melihat bintang yang sama, namun tak banyak yang tahu ataupun menangkap artinya sebagai tanda kelahiran Kristus, dan kemudian mengikutinya. Suatu gambaran sederhana yang mengisahkan bahwa untuk melihat dan menemukan Tuhan diperlukan kepekaan akan rahmat Tuhan dan usaha dari pihak kita, untuk mencari Dia. Para orang majus melihat bintang itu, dan menanggapinya dengan mau bersusah payah melakukan perjalanan berminggu-minggu melintasi padang pasir, untuk mencari Sang Mesias, yang kelahiran-Nya ditandai oleh bintang itu. Ketika telah sampai ke tanah Yudea, para majus itu-pun tak sungkan bertanya kepada Raja Herodes penguasa daerah itu, yang kemudian menyuruh para imam dan ahli Taurat Yahudi untuk meneliti, di manakah Anak itu akan lahir. Dari merekalah, para majus itu mengetahui bahwa Sang Mesias itu lahir di Betlehem. Dan benarlah, bintang itu kembali mendahului para orang majus itu, dan berhenti tepat di atas sebuah tempat, di mana Anak itu berada lih. Mat 29. Betapa mereka sangat berbahagia, karena menemukan Siapa yang mereka cari! Banyak kaum Yahudi yang tidak menyadari bahwa Raja mereka telah lahir, namun orang-orang majus ini yang berasal dari negeri yang jauh, malah termasuk dalam bilangan mereka yang pertama kali mengenali Kristus sebagai Raja dan menyembah-Nya. Para majus itu menjadi gambaran samar-samar akan bangsa-bangsa bukan Yahudi yang kelak menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamat. Ya, Para majus itu menjadi gambaran bagi kita semua yang kini mengimani Kristus. Kalau kita sungguh mau mengikuti Kristus, kita tidak perlu takut akan apa tanggapan orang, tidak perlu takut dianggap ekstrim karena kita tidak mengikuti arus dunia. Walaupun panggilan kita sebagai umat Kristiani tidak mudah, dan bahkan membutuhkan pengorbanan, namun kita mengetahui bahwa akan ada Terang Ilahi di akhir perjuangan kita. Bukankah keseluruhan hidup kita adalah perjalanan menuju Kristus? Dan melalui Kristus menuju Allah Bapa? Maka hidup kita adalah semacam perjalanan yang harus kita lalui dengan terang iman. Kita tidak perlu mengandalkan kemampuan diri kita sendiri untuk menemukan Dia. Kristus telah memberikan Gereja-Nya untuk menuntun kita dengan ajaran-ajarannya dan sakramen- sakramennya, agar kita dapat bertemu dan bersatu dengan-Nya. Kristus juga telah memberikan kepada kita Ibu-Nya, yang menjadi teladan Gereja, yaitu Bunda Maria Stella Maris, Sang Bintang Laut yang memimpin kita dalam perjalanan hidup ini, kepada Kristus Putra-nya. Betapa kita perlu memandang kepada bintang ini, agar kita dapat selalu menemukan Kristus. Semoga kitapun dapat mengalami sukacita karena menemukan Dia, dan kita dapat datang kepada-Nya dengan membawa persembahan kita persembahan yang terbaik- emas, persembahan doa- kemenyan, dan pengorbanan kita- mur. Pada Hari Raya Penampakan Tuhan ini, Dia yang ilahi itu membiarkan diri dipandangi oleh orang yang tidak biasa melihat-Nya. Mereka yang tekun mencari-Nya akan melihat kemuliaan-Nya yang tidak mudah dilihat oleh orang pada umumnya. Sukacita yang mendalam menjadi buah yang nyata ketika seseorang mampu merasakan dan melihat kehadiran Tuhan. Tuhan senantiasa hadir tidak jauh dari kita. Sekarang tinggal kita apakah mampu melihat tanda-tanda Tuhan hendak berbicara kepada kita? Setelah kita menemukan Kristus, mari kita mengingat juga bahwa panggilan kita untuk mewartakan Dia, terutama kepada mereka yang belum mengenal Dia. Di hari Epifaniini kita juga merayakan Hari Anak Misioner sedunia. Kita semua dipanggil untuk menjadi misioner. Maka, sejauh mana kita telah melakukannya? DOA Ya Tuhan, ajarilah kami untuk mengetahui tanda-tanda Engkau hadir dalam hidup kami. Bukalah mata hati kami supaya senantiasa peka akan kehadiran-Mu dimanapun kami berada. Semoga dengan demikian kami juga senantiasa mampu membawa sukacita dalam kehidupan kami dan sukacita itu mampu kami bagikan kepada orang-orang yang ada di sekitar kami. Tuhan, mampukan kami untuk senantiasa bersukacita. Amin. Rm. Johanes Juliwan Maslim SCJ dari Komunitas SCJ Toronto Kanada AUDIO RESI ANTIFON PEMBUKA – Mal. 31 1Taw1912⁣ Lihatlah! Tuhan, Sang Penguasa telah datang dalam tangan Nya kerajaan, kekuasaan, dan pemerintahan.⁣ PENGANTAR⁣ Teladan para sarjana dari Timur membuka jalan bagi kita. Mereka telah datang mencari bayi Yesus dengan hati yang gembira. Perjalanannya dilalui bukan tanpa kesalahan, namun mereka tetap yakin akan kemuliaan Tuhan yang akan disembahnya itu. Melalui tanda tanda yang dapat mereka tangkap, sampailah mereka di hadapan Sang Timur. Hati mereka merasa bahagia. Dipersembahkannya emas, kemenyan, dan mur sebagai lambang serah diri dan sembah yang tulus kepada Yesus Sang Almasih. Semoga seluruh umat semakin mengalami kemuliaan Tuhan seperti para sarjana dari Timur ini. ⁣ DOA PEMBUKA⁣ Marilah kita berdoa hening sejenak Ya Allah, pada han ini dengan bimbingan bintang Engkau telah mewahyukan Putra Tunggal-Mu kepada bangsa-bangsa. Kami mohon semoga kami yang telah mengenal Engkau dalam iman kelak Engkau perkenankan memandang wajah-Mu dalam kemuliaan Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin⁣ ATAU⁣ Marilah kita berdoa hening sejenak Ya Allah, Engkau telah menyatakan kemuliaan Putra-Mu kepada para bangsa. Semoga, dengan penampakan Putra Mu itu, semakin banyak orang tergerak hatinya untuk mengikuti Dia dan menyerahkan diri pada bimbingan. Nya. Dengan demikian, semakin banyak pula orang yang mengimani Engkau melalui Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah sepanjang segala masa. Amin⁣ BACAAN PERTAMA Kitab Yesaya 601-6 “Kemuliaan Tuhan terbit atasmu.” Beginilah kata nabi kepada Yerusalem Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan Tuhan terbit atasmu. Sebab sesungguhnya, kegelapan menutupi bumi, dan kekelaman menutupi bangsa-bangsa; tetapi terang Tuhan terbit atasmu, dan kemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu. Bangsa-bangsa berduyun-duyun datang kepada terangmu, dan raja-raja menyongsong cahaya yang terbit mukamu dan lihatlah ke sekeliling! Mereka semua datang berhimpun kepadamu; anak-anakmu laki-laki datang dari jauh, dan anak-anakmu perempuan digendong. Melihat itu, engkau akan heran dan berseri-seri, engkau akan tercengang dan berbesar hati sebab kelimpahan dari seberang laut akan beralih kepadamu, dan kekayaan bangsa-bangsa akan datang besar unta akan menutupi daerahmu, unta-unta muda dari Midian dan Efa. Mereka semua akan datang dari Syeba, akan membawa emas dan kemenyan, serta memberitakan perbuatan masyhur Tuhan. MAZMUR TANGGAPAN Mazmur 72 Ref. Segala ujung bumi melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Ya Allah berikanlah hukum-Mu kepada Raja dan keadilan-Mu kepada putera raja! Kiranya ia mengadili umat-Mu dengan keadilan dan menghakimi orang-orang-Mu yang tertindas dengan hukum. Kiranya keadilan berkembang dalam zamannya dan damai sejahtera berlimpah, sampai tidak ada lagi bulan! Kiranya ia memerintah dari laut ke laut, dari Sungai Efrat sampai ke ujung bumi. Kiranya raja-raja dari Tarsis dan pulau-pulau membawa persembahan -persembahan. Kiranya raja-raja dari Syeba dan Seba menyampaikan upeti. Kiranya semua raja sujud menyembah kepada-Nya, dan segala bangsa menjadi hamba-Nya! Sebab ia akan melepaskan orang miskin yang berteriak minta tolong, ia akan membebaskan orang tertindas, dan orang yang tidak punya penolong; ia akan sayang kepada orang lemah dan orang miskin, ia akan menyelamatkan nyawa orang papa. BACAAN PERTAMA Efesus 3 “Rahasia Kristus kini telah diwahyukan dan para bangsa menjadi pewaris perjanjian.” Saudara-saudara, kamu telah mendengar tentang tugas penyelenggaraan kasih karunia Allah yang telah dipercayakan kepadaku demi kamu, yakni bagaimana rahasianya telah dinyatakan kepadaku melalui wahyu. Pada zaman angkatan-angkatan dahulu rahasia itu tidak diberitakan kepada umat manusia, tetapi sekarang dinyatakan dalam Roh kepada para rasul dan nabi-Nya yang kudus. Berkat pewartaan Injil, orang-orang bukan Yahudi pun turut menjadi ahli waris, menjadi anggota-anggota tubuh serta peserta dalam janji yang diberikan Kristus Yesus. BAIT PENGANTAR INJIL U AlleluyaS Mat 22, 2/4 Kami telah melihat bintang Tuhan, terbit di ufuk timur, dan kami datang menyembah. BACAAN INJIL Matius 21-12 “Kami datang dari timur untuk menyembah Sang Raja.” Pada zaman pemerintahan raja Herodes, sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea, datanglah orang-orang majus dari timur ke Yerusalem. Mereka bertanya-tanya, “Dimanakah Raja Yahudi yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di ufuk timur dan kami datang untuk menyembah Dia.” Mendengar hal itu, terkejutlah Raja Herodes beserta seluruh Yerusalem. Maka dikumpulkannya semua imam kepala dan ahli Taurat bangsa Yahudi, lalu dimintanya kete-rangan dari mereka, di mana Mesias akan dilahirkan. Mereka berkata kepadanya, “Di Betlehem di tanah Yudea, karena beginilah ada tertulis dalam kitab nabi Dan engkau, Betlehem di tanah Yehuda, engkau sekali-kali bukanlah yang terkecil di antara mereka yang memerintah Yehuda karena dari padamulah akan bangkit seorang pemimpin, yang akan menggembalakan umat-Ku Israel.” Lalu dengan diam-diam Herodes memanggil orang-orang majus itu, dan dengan teliti bertanya kepada mereka kapan bintang itu nampak. Kemudian ia menyuruh mereka ke Betlehem, katanya, “Pergilah, dan selidikilah dengan saksama hal-ikhwal Anak itu! Dan segera sesudah kamu menemukan Dia, kabarkanlah kepadaku, supaya aku pun datang menyembah Dia.” Setelah mendengar kata-kata Raja Herodes, berangkatlah para majus itu. Dan lihatlah, bintang yang mereka lihat di timur itu mendahului mereka hingga tiba dan berhenti di atas tempat di mana Anak itu berada. Melihat bintang itu, sangat bersukacitalah mereka. Maka masuklah mereka ke dalam rumah itu, dan melihat Anak itu bersama Maria, ibu-Nya. Lalu mereka sujud menyembah Dia. Mereka pun membuka tempat harta bendanya, dan mempersembahkan persembahan kepada Anak itu, yaitu emas, kemenyan dan mur. Kemudian, karena diperingatkan dalam mimpi supaya jangan kembali kepada Herodes, mereka pun pulang ke negerinya lewat jalan lain. RESI DIBAWAKAN OLEH Rm. Yohanes Yuliwan Maslim SCJ Vivat Cor Jesu – Per Cor Mariae – Hiduplah Hati Kudus Yesus – Melalui Hati Maria Para Pendengar Renungan Singkat Dehonian yang berbahagia, berjumpa kembali dengan saya, Rm. Yuliwan, SCJ, dari Komunitas Torornto, Canada. Selamat memasuki Tahun Baru 2021 dan merayakan Penampakan Tuhan pada hari ini, semoga Pancaran Cahaya Sang Kristus selalu hadir di tengah kita semua. Marilah kita mempersiapkan hati untuk mendengarkan Sabda Tuhan yang pada hari ini diambil dari Injil menurut St. Matius 21-12. Saudara-saudari yang dikasihi Tuhan, Hari Raya Penampakan Tuhan yang sekarang kita rayakan, dikenal juga sebagai Perayaan Epiphani atau Pesta Tiga Raja. Tentu saja fokus perayaan ini ada pada Sang Bayi yang baru lahir, Tuhan Yesus Kristus. Gema Natal, kelahiran dan kedatangan Tuhan ke dunia ini masih terus bergema sampai saat ini, ke seluruh dunia bahkan juga ke dalam rumah dan hati kita masing-masing. Apakah gema itu masih tetap terdengar di masa Pandemi Covid-19 yang telah melanda dunia selama hampir satu tahun ini? Pandemi ini seperti keadaan malam yang gelap dan beratnya perjuangan Yosef dan Maria ketika mencari tempat untuk melahirkan. Namun demikian, di tengah kegelapan malam dan dalam kesederhanaan itulah, Yesus lahir ke dunia. Itulah berita sukacita, yang juga menjadi sukacita bagi kita semua yang berada di tengah masa Pandemi ini. Tuhan Yesus sekarang pun tetap menampakkan Diri dan KemuliaanNya kepada kita semua dan kepada seluruh dunia. Pandemi ini tidak dapat menghalangi KehadiranNya di tengah kita semua. TerangNya telah memancar di tengah kegelapan malam dan di tengah berbagai pergolakan dan permasalahan hidup kita. Coba perhatikan kembali berbagai pengalaman hidup kita selama ini, khususnya selama masa pandemi ini, apakah Anda melihat dan mengalami Kehadiran dan Kasih Tuhan di dalam hidup Anda? Hendaklah kita tidak berfokus kepada gelapnya keadaan dunia ini atau kepada diri kita sendiri, pandanglah dan datanglah kepada Yesus Sang Terang yang hadir di dalam diri dan rumah kita. Tiga Raja dari Timur datang kepada Sang Bayi di palungan, di kandang hewan. Mereka orang terhormat dan mempunyai kedudukan, namun mereka meninggalkan itu semua untuk datang dan langsung menjumpai Sang Terang. Perjalanan mereka juga tidak dekat dan tantangan juga harus mereka hadapi, seperti ketika mereka bertemu dengan Herodes yang bermaksud jahat. Namun demikian mereka terus maju sampai ke tujuan. Bahkan mereka pun membawa persembahan bagi Sang Bayi, yang bagi mereka lebih dari Sang Raja. Pengalaman perjumpaan ini sungguh membawa sukacita dan mereka mengalami pula pacaran Sang Terang yang membahagiakan mereka. Peristiwa ini menyadarkan kita bahwa kita harus keluar dari kenyamanan hidup kita yang justru terkadang menjadi kegelapan. Saatnya sekarang kita semakin membuka hati dan menuju kepada Sang Terang, Tuhan Yesus Kristus, yang selalu menantikan kita. Datanglah kepadaNya membawa diri kita masing-masing, itulah kado istimewa yang kita berikan kepada Tuhan Yesus, yakni diri kita sendiri. Marilah kita menjalani Tahun 2021 ini bersama Tuhan Yesus Kristus, Sang Terang sejati. Dia hadir di dalam diri kita masing-masing, maka jangan takut melangkah, melainkan yakin dan percayalah. Pandemi dan berbagai tantangan lain masih tetap akan ada, namun semuanya itu akan kita hadapi bersama Sang Kristus. Lihatlah CahayaNya yang terus memancar dan akan terus menerangi hidup kita hingga Ia datang kembali untuk membawa kita ke dalam KerajaanNya. Setialah senantiasa kepada Tuhan, yang selalu mencintai kita semua. Tuhan selalu menguatkan kita dalam BerkatNya Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin. “Semoga hati Kudus Yesus semakin merajai hati kita” DOA UMAT⁣ I Allah Bapa Yang Mahakuasa telah menghalau kegelapan hidup kita dengan mengutus Terang Sejati, yakni Yesus Kristus, Putra-Nya Kini marilah kita ungkapkan doa doa kita sebagai wujud syukur atas cinta kasih-Nya yang menyelamatkan.⁣ L Bagi para misionaris di seluruh dunia Allah Bapa Mahakudus, curahkanlah Roh Kudus kepada para misionaris agar mereka sungguh mampu mewarta kan Kabar Sukacita keselamatan dengan iman yang teguh, pengharapan yang tak pernah habis, serta kasih yang me nyala-nyala hingga akhirnya menghasilkan buah berlimpah sesuai kehendak-Mu. Kami mohon … ⁣ U Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.⁣ L Bagi para pejabat pemerintahan Allah Bapa Mahabijaksana, terangilah hati dan budi para pejabat pemerintahan sehingga mereka semakin menyadari bahwa jabatan yang mereka miliki adalah tugas perutusan untuk mengabdi masyarakat. Kami mohon⁣ U Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan,⁣ L Bagi mereka yang dengan diam-diam meninggalkan Gereja Allah Bapa Maharahim, tuntunlah mereka kembali ke arah bintang keselamatan yang sejati, Tuhan Yesus Kristus sendiri, yang bersinar pada jiwa-jiwa sederhana, yakni para saksi Injil-Mu. Semoga kami pun semakin tergerak untuk hidup yang lebih sesuai dengan Injil sehingga menjadi cahaya bintang bagi mereka. Kami mohon .. ⁣ U Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan. ⁣ L Bagi kita di sekitar altar ini Allah Bapa Mahasetia, semoga di tengah zaman yang kian cepat berubah dan penuh tantangan ini kami tergerak untuk berani terlibat berbagi berkat, memperjuangkan kebenaran Injil sebagaimana para sarjana, mencari cahaya yang dibawa Penyelamat kami. Kami mohon …⁣ U Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.⁣ I Allah Bapa di surga, sumber cahaya iman, kami bersyukur atas tanda-tanda cinta kasih-Mu yang telah kami terima. Namun, kami mohon janganlah meninggalkan kami, tetapi siapkanlah kami untuk kebahagiaan tetap dalam diri Kristus Yesus, Tuhan dan Pengantara kami. Amin.⁣ DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN⁣ Ya Allah, pandanglah dengan rela kami, umat-Mu, yang mempersembahkan bukan lagi emas, dupa, dan mur, me Lainkan Dia, yang dalam persembahan ini dimaklumkan, di kurbankan, dan disambut. Dialah Yesus Kristus, yang hidup dan berkuasa sepanjang segala masa. Amin⁣ ATAU⁣ Ya Allah kami menghadap kepada-Mu untuk bersyukur dan memuji-Mu dengan membawa persembahan ini. Sudilah Engkau menerima roti dan anggur ini serta menyatukannya dengan kurban Kristus, Putra-Mu, agar menghasilkan kese lamatan bagi kami Sebab, Dialah Tuhan dan Pengantara kami. U Amin⁣ ANTIFON KOMUNI – bdk. Mat 22⁣ Kami telah melihat bintang-Nya di timur dan kami datang dengan persembahan untuk menyembah Tuhan.⁣ DOA PENUTUP⁣ Marilah kita berdoa Ya Allah, dengan terang surgawi berjalanlah di depan kami selalu dan di mana pun. Semoga dengan pandangan yang jernih dan kasih yang pantas kami mampu melihat dan menyambut misteri yang kami rayakan ini sesuai dengan kehendak-Mu. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa sepanjang segala masa. Amin.⁣ ATAU⁣ Marilah kita berdoa Allah Bapa kami, Engkau telah menerangi kami dengan cahaya-Mu. Semoga Engkau berkenan untuk tetap memim pin kami agar setelah dikuatkan dengan rezeki surgawi ini, kami dapat melanjutkan perjalanan kami menuju tanah air surgawi dengan aman sentosa. Dengan pengantaraan Kris tus, Tuhan kami. Amin Last updated 28 November 2021 TAHUN A/B/CHARI RAYA PENAMPAKAN TUHAN Refren 011, Alleluya 951MAZMUR 721-2,7-8,10-11,12-13;R11 Mazmur oleh pemazmur 1. Ya Allah berikanlah hukum-Mu kepada Raja dan keadilan-Mu kepada putera raja! Kiranya ia mengadili umat-Mu dengan keadilan dan menghakimi orang-orang-Mu yang tertindas dengan hukum. 2. Kiranya keadilan berkembang dalam zamannya dan damai sejahtera berlimpah, sampai tidak ada lagi bulan! Kiranya ia memerintah dari laut sampai ke laut, dari Sungai Efrat sampai ke ujung bumi! 3. Kiranya raja-raja dari Tarsis dan pulau-pulau membawa persembahan-persembahan; kiranya raja-raja dari Syeba dan Seba menyampaikan upeti kiranya semua raja sujud menyembah kepada-Nya, dan segala bangsa menjadi hamba-Nya! 4. Sebab ia akan melepaskan orang miskin yang berteriak minta tolong, ia akan membebaskan orang tertindas, dan orang yang tidak punya penolong; ia akan sayang kepada orang lemah dan orang miskin, ia akan menyelamatkan nyawa orang oleh solis Kami telah melihat bintang Tuhan di ufuk Timur, dan kami datang untuk menyembah Dia. Video Mazmur & Alleluya Hari Raya Penampakan Tuhan Edisi Baru - KRISPanduan MTA Edisi Baru Pesta Keluarga Kudus Th B - Paroki HTBSPM BandungHARI RAYA PENAMPAKAN TUHAN 2-8 Januari edisi 2020 - Lia KrisnaEdisi Baru - Hari Raya Penampakan Tuhan Tahun B, Mazmur & Alleluya- Sella Selinda Ulangan 807, Alleluya 951MAZMUR 721-2,7-8,10-11,12-13;Ul lh. 11 Mazmur oleh pemazmur 1. Ya Allah berikanlah hukum-Mu kepada Raja dan keadilan-Mu kepada putera raja! Kiranya ia mengadili umat-Mu dengan keadilan dan menghakimi orang-orang-Mu yang tertindas dengan hukum. 2. Kiranya keadilan berkembang dalam zamannya dan damai sejahtera berlimpah, sampai tidak ada lagi bulan! Kiranya ia memerintah dari laut ke laut, dari Sungai Efrat sampai ke ujung bumi! 3. Kiranya raja-raja dari Tarsis dan pulau-pulau membawa persembahan-persembahan; kiranya raja-raja dari Syeba dan Seba menyampaikan upeti kiranya semua raja sujud menyembah kepada-Nya, dan segala bangsa menjadi hamba-Nya! 4. Sebab ia akan melepaskan orang miskin yang berteriak minta tolong, ia akan membebaskan orang tertindas, dan orang yang tidak punya penolong; ia akan sayang kepada orang lemah dan orang miskin, ia akan menyelamatkan nyawa orang oleh solis Kami telah melihat bintang Tuhan terbit di ufuk timur, dan kami datang menyembah. Video Mazmur Tanggapan Hari Raya Penampakan Tuhan - Lasri SitanggangMazmur Tanggapan Hari Raya Penampakan Tuhan Th. A - KMKIBPI / Alleluya Hari Raya Penampakan Tuhan Th. A - KMKIBenny Manurung - MAZMUR TANGGAPAN HR PENAMPAKAN TUHANAnak-anak Paroki Santa Maria Bunda Allah, Padang Lirik TAHUN A/B/C HARI RAYA PENAMPAKAN TUHAN MAZMUR 721-2,7-8,10-11,12-13;Ul lh. 11

hari raya penampakan tuhan 2020